Tinggal didepan kontrakan mereka yaitu seseorang tua bernama Mr. Bezzerides (John Rhys-Davies). Sekian hari Mr. Bezzerides tak keluar kontrakannya. Callie yang mulai berprasangka buruk ada suatu hal berlangsung meminjam kunci kontrakan. Tetapi nyatanya Mr. Bezzerides tak ada di tempat, Callie juiceteru temukan ruang yang jendelanya menghadap ke kontrakan mereka. Ruang itu diisi bebrapa photo sehari-harinya ketiga teman dekat itu, selekasnya saja Callie memanggil ke-2 sahabatnya.
Saat ketiganya menyelidiki ruang misterius itu, terdengar nada aneh dari satu benda besar yang ada di belakang jendela yang menghadap kontrakan mereka. Nada serta kilatan serperti sinar blitz, selekasnya sesudahnya nampak selembar kertas seperti kertas polaroid, sesudah dilihat, nyatanya itu yaitu photo mereka bertiga dalam satu pesta di rumah. Begitu herannya ketiga teman dekat itu lantaran pesta baru bakal dikerjakan besok, ini bermakna itu yaitu satu kamera yang dapat memphoto peristiwa di hari esok.
Dengan penemuan ini mereka bertiga semakin penasaran apa yang sesungguhnya dikerjakan oleh Mr. Bezzerides dengan semuanya bebrapa photo itu. Gudang penyimpanan barang jadi tempat penyelidikan setelah itu, serta nyatanya di sana ada jasad Mr. Bezzerides yang hangus terbakar satu zat. Jasper memiliki pendapat kalau Mr. Bezzerides coba mengubah hari esok serta digagalkan oleh alam.
Finn menginginkan selekasnya melaporkan kepolisi tentang temuan itu, tetapi Jasper memberikan keyakinan, kalau bila dalam photo tak berlangsung apa-apa, jadi akan tidak ada yang melaporkan itu kepolisi, apabila finn tetaplah bersikeras untuk melaporkan, jadi dapat jadi bakal selesai tragis seperti Mr. Bezzerides. Pada akhirnya semuanya lakukan seperti apa yang dipertunjukkan dalam photo, termasuk juga lukisan Finn. Tiap-tiap malam mereka mengambil photo untuk tahu apa yang dikerjakan esok harinya.
Finn sukses membuahkan duit melalui lukisan-lukisannya, jasper jadi penjudi balap anjing yg tidak pernah salah dalam memperkirakan, lantaran ia cuma menulis siapa pemenangnya serta melekatkannya dikaca menghadap kamera seberang rumah.
Kekacauan berlangsung pada saat Jasper dicurigai seseorang bandar tempat ia bertaruh. Lantaran tak pernah kalah, Ivan (Jason Spisak), demikian penasaran apa yang dikerjakan Jasper. Pada akhirnya dengan ancaman, Jasper menyampaikan rahasianya. Awalilah Ivan menunjukkan pengucapan Jasper. Serta saat ini Jasper, Finn serta Callie seperti bekerja untuk ivan, setiap malam mempersiapkan bahan taruhan serta menyerahkan bebrapa photo pada ivan.
Satu waktu Finn berjumpa dengan security apartemen mereka, sang security punya maksud menyerahkan kunci-kunci apartemen pada Finn, sang security geser ke kota besar lantaran sudah resmi jadi polisi. Saat sang security punya maksud menunjukkan lencana polisi barunya, nyatanya ajudan ivan tengah lihat mereka berdua, finn yang gugup tergesa-gesa pamit dengan sang security. ajudan ivan terlihat menelpon sebentar lalu pergi. Finn ketakutan, ia takut bakal berlangsung apa-apa, serta benar, esok harinya, ivan serta ajudannya datang, memaksa Finn mengakui apa yang ia kerjakan dengan polisi itu serta apa ia menghubungi polisi.
Jasper yang tahu akan berlangsung suatu hal telah menyiapkan senjata-senjata ditempat-tempat tersembunyi, supaya jika nyawa terancam ia dapat segera memakainya. Awal Jasper menipu Ivan bila ajudannya bakal membunuhnya besok, lantaran penasaran ivan pergi ke rumah depan untuk lihat hasil bidikan malam itu. Ke-2, ajudan ivan yang terasa sedikit terancam dengan kalimat jasper, ingin menuruti Jasper untuk mendekatkan kursinya, ini dikerjakan Jasper supaya ajudan ivan ada pada jangkauan tikaman pisaunya. Ketiga, sesudah ivan tahu tak berlangsung apa-apa, ia kembali pada tempat finn, merasakan ajudannya tewas tertikam pisau serta dari belakang Jasper mengayunkan tongkat golf lalu dengan pemukul baseball menghajar ivan sampai tewas.
Jasper mewarisi kekayaan Ivan, semuanya terlihat sudah sukses dikendalikan tetapi sesungguhnya semakin kacau. Jasper mulai hilang akal serta phobia pada kebanyakan orang termasuk juga sahabatnya, ia juga punya niat untuk membunuh finn, tetapi juiceteru demikian sebaliknya, Finn yang membunuhnya. Tewasnya Jasper tak bikin kondisi lebih baik, namun lebih kacau, Finn yang mengambil keputusan menginginkan pergi karena perselingkuhan Callie dengan Jasper sudah di ketahui serta bikin Finn kecewa. Callie sudah berencana semua untuk menutupi bebrapa photo perselingkuhan yang ia dapatkan, termasuk juga membunuh Jasper, ia tidak menginginkan melepas Finn pergi demikian saja, ia ambillah senjata serta menembak Finn.
Sinopsis Film dalam trailer Time Lapse 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar